Sebuah pendekatan vokasi yang menempatkan praktik dan produksi karya sebagai poros utama (80%). Sisa 20% dialokasikan untuk penguatan konsep inti, literasi, dan tata nilai. Tujuannya agar siswa tidak hanya “bisa mengerjakan”, tetapi juga paham mengapa dan bertanggung jawab atas karyanya.
Prinsipnya: Learning by Doing (belajar dengan mengerjakan), Learning by Serving (berkarya untuk melayani), dan Learning by Reflecting (belajar dari adab & sikap kerja).
Bagaimana alokasi 80/20 diterapkan dalam jadwal mingguan dan roadmap tahunan.
Rincian aktivitas yang membangun kompetensi praktik dan penguatan konsep.
PORSI 80% — PRAKTIK
PORSI 20% — KONSEP
Kelulusan ditentukan oleh bukti karya, sertifikasi, dan rekam jejak karakter.
Minimal 6 artefak unggulan + logbook proses + dokumentasi revisi.
2–3 sertifikat unit kompetensi/tools yang relevan dengan industri.
Amanah, disiplin, kerja sama, komunikasi, daya juang, dan inisiatif.
Pelajari lebih lanjut tentang sistem pendidikan dan keunggulan SMK PKBM Teknologi Mustaqbal.